Menteri Pemuda dan Olahraga, Ario Bimo Nandito Ariotedjo mengapresiasi penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional Korps Pegawai Republik Indonesia (PORNAS KORPRI) ke-XVI di Jawa Tengah. Hal itu disampaikan saat menyampaikan sambutan pada upacara penutupan PORNAS KORPRI ke-XVI di lapangan indoor GOR Jatidiri Semarang, Jumat (21/7). Dirinya mengapresiasi Jawa Tengah yang sukses sebagai tuan rumah sekaligus sebagai juara umum. "Apresiasi sebesar-besarnya kepada Provinsi Jawa Tengah dan Kota Semarang selaku tuan rumah PORNAS KORPRI yang sukses baik pelaksanaan maupun prestasi," ucapnya. Termasuk dari sisi kepesertaan PORNAS KORPRI di Jawa Tengah, menurutnya event ini luar biasa dengan partisipasi peserta sangat banyak. Melalui event ini, dirinya berharap semakin mempererat kekompakan, kesolidan antar pegawai, meningkatkan sinergi antar institusi dalam membangun, menata, mengelola republik ini.
Selain itu, lanjutnya event ini juga dapat memberikan keriangan dan sukacita, sehingga perasaan positif tersebut juga dapat mendorong semangat yang lebih baik. Hal yang sama juga disampaikan Ketua PB Bapor Korpri, Asrorun Ni'am yang mengapresiasi penyelenggaraan PORNAS KORPRI di Jawa Tengah, termasuk pemanfaatan teknologi digital selama penyelenggaraan. "Secara khusus panitia perlu diapresiasi dengan pendekatan digital dalam proses penyelenggaraan, mulai pendaftaran hingga akhir," ucapnya.

Jawa Tengah berhasil meraih juara pertama. Sebagai tuan rumah, Jateng berhasil mengumpulkan sebanyak 11 medali emas, 12 medali perak dan 12 medali perunggu. Juara kedua diraih Kementerian Pemuda dan Olahraga dengan koleksi 11 medali emas, 1 medali perak dan 3 medali perunggu. Sementara Provinsi Jawa Timur berada diperingkat ketiga dengan koleksi 5 medali emas, 1 medali perak dan 11 medali perunggu.

Dari sepuluh cabor yang dipertandingkan, Jateng tidak beruntung dicabor senam dan gateball dengan zero medali. Sukses sebagai tuan rumah dan juara umum, Jateng mencatat rekor sejarah sebagai tuan rumah penyelenggaraan Pornas Korpri dengan peserta terbanyak sejak digelarnya PORNAS KORPRI tahun 1971.